Sabtu, 06 Desember 2025

Siap-siap Kepala Daerah Bakal Dipilih DPRD

 




SWARANESIA.COM– Presiden RI Prabowo Subianto membuka wacana perubahan mekanisme pemilihan kepala daerah agar dilakukan melalui Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), bukan lagi lewat pemilihan langsung. Gagasan tersebut disampaikan dalam acara puncak HUT ke-61 Partai Golkar di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (5/12).


Prabowo menilai biaya politik di Indonesia saat ini sangat tinggi dan memberatkan banyak pihak. Karena itu, ia menilai pemilihan lewat DPRD bisa menjadi opsi yang lebih efisien.


“Kalau masyarakat sudah memilih anggota DPRD kabupaten maupun provinsi, kenapa tidak sekalian memberikan kewenangan kepada mereka untuk menetapkan gubernur dan bupati? Lebih sederhana dan murah,” ujar Prabowo dalam pidatonya.


Prabowo menyebut model demokrasi seperti itu diterapkan di beberapa negara. Ia menyinggung Malaysia, India, Inggris, Kanada, dan Australia yang menggunakan sistem serupa untuk menekan beban keuangan negara maupun kandidat politik.


Selain itu, Prabowo kembali menekankan pentingnya semangat persatuan setelah kontestasi politik berakhir.


“Persaingan itu sah dalam demokrasi, tetapi selepas itu semua harus bersatu dan bergotong royong demi pembangunan bangsa,” tuturnya.



Dalam forum yang sama, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyuarakan dukungan senada. Menurutnya, pemilihan kepala daerah lewat DPRD dapat mengurangi praktik politik uang dan menekan biaya kampanye.


“Satu tahun lalu kami sudah mengusulkan agar kepala daerah dipilih DPRD. Banyak yang pro dan kontra, tetapi setelah dikaji, pilihan ini bisa menjadi solusi agar tidak lagi pusing dengan biaya politik yang besar,” kata Bahlil.


Ia berharap diskusi soal format demokrasi Indonesia ke depan terus digodok secara matang sehingga sistem politik bisa berjalan lebih sehat dan tidak dikuasai hanya oleh pemilik modal.


“Demokrasi harus meminimalkan biaya politik, agar bukan hanya orang-orang berduit yang punya peluang,” tegasnya.